Sore itu, saia berkunjung kerumah temen karibku yang dah 2th lebih berkeluarga. Suasana kangen-kangenan melarutkan obrolan kami. Saling curhat banyak hal yang dari curhatan itu saia bisa dapet pelajaran yang cukup berharga.
Katanya, hubungan pacaran yang cukup lama ga ngejamin kita bisa kenal sedalam-dalamnya pasangan kita. Mungkin ini tidak berlaku untuk semua orang tapi apa yang dialami adalah demikian. Usia pacaran yg terbilang sangat lama -9tahun- ternyata masih ada juga hal yg buat dia kejutan. Hal-hal kecil yang tidak kita tau dari pasangan setelah menikah nanti akan makin kentara. Ada kalanya dia masih yg tersungut-sungut karena ternyata suami dia ga seperti yang dia mau. Kalo ego lagi tinggi, masalah sepele bisa memicu pertengakaran kecil. tapi kembali karena ada cinta dihati akhir dari pertengkaran itu jadi nambah mesra hubungan mereka.
Kuncinya adalah berusaha mengerti kekurangan dan kelebihan pasangan. jangan pernah memaksakan ego kita ke pasangan karena kita menikahi pasangan kita bukan dengan mengitung kekurangan ato kelebihan tapi kita berusaha menutupi apa yg menjadi kekurangan pasangan dan bangga dengan apa yg jadi kelebihannya. Ikhlas mencintai, sedikit menekan ego dan amarah. karena ketika kita memutuskan untuk menikahi pasangan berarti kita siap menikahi segala yang dia punya.
Dari obrolan itu saia jadi bisa belajar bagaimana menghargai pasangan, ternyata selama ini saia terlalu egois. Buat yg ku sayang...maafin ya saia belum bisa jadi yang terbaik.moga dengan ini saia bisa lebih baik dan semoga kepercayaan ini bisa kita jaga bersama ya...:)
Katanya, hubungan pacaran yang cukup lama ga ngejamin kita bisa kenal sedalam-dalamnya pasangan kita. Mungkin ini tidak berlaku untuk semua orang tapi apa yang dialami adalah demikian. Usia pacaran yg terbilang sangat lama -9tahun- ternyata masih ada juga hal yg buat dia kejutan. Hal-hal kecil yang tidak kita tau dari pasangan setelah menikah nanti akan makin kentara. Ada kalanya dia masih yg tersungut-sungut karena ternyata suami dia ga seperti yang dia mau. Kalo ego lagi tinggi, masalah sepele bisa memicu pertengakaran kecil. tapi kembali karena ada cinta dihati akhir dari pertengkaran itu jadi nambah mesra hubungan mereka.
Kuncinya adalah berusaha mengerti kekurangan dan kelebihan pasangan. jangan pernah memaksakan ego kita ke pasangan karena kita menikahi pasangan kita bukan dengan mengitung kekurangan ato kelebihan tapi kita berusaha menutupi apa yg menjadi kekurangan pasangan dan bangga dengan apa yg jadi kelebihannya. Ikhlas mencintai, sedikit menekan ego dan amarah. karena ketika kita memutuskan untuk menikahi pasangan berarti kita siap menikahi segala yang dia punya.
Dari obrolan itu saia jadi bisa belajar bagaimana menghargai pasangan, ternyata selama ini saia terlalu egois. Buat yg ku sayang...maafin ya saia belum bisa jadi yang terbaik.moga dengan ini saia bisa lebih baik dan semoga kepercayaan ini bisa kita jaga bersama ya...:)
4 coment:
lets do it....
jangan lama2 gak enak sendiian loh
romantis euy........
gak sabar kayaknya :) :)
segeralah ..........
@ ms deya dan mas rahmanda,
doain ya moga bisa segera terwujud.dah pingin belajar jadi ibu RT ni hehhehhee....
hmmmm...keknya setelah aku baca..emang bener banget memahami atawa mengerti pasangan harusnya seperti itu hehehehe salammmm
Posting Komentar