Kemaren aku baca harian Suara Merdeka (SM) dan ada tuliasn yang cukup nmenarik dihalaman utama di kolom paling bawah. Kalo ga salah judulnya 'Bubar Pemilu RSJ Meningkat',hmm..dari judulnya aku jadi tertarik untuk membacanya. Mang sudah hampir 2 minggu ini kampanye partai politik karena pemilu sudah tinggal menghitung hari. Banyak para caleg yang mempromosikan diri dengan segala janji-janji manisnya. Pemilu tanggal 9 April 2009 sistemnya beda dari pemilu terdahulu. Sekangan kita memilih langsung caleg dari partai yang seabreg itu. Jujur aku masih bingung menentukan pilihan karena aku ngerasa ga ada yang aku kenal. Poster-poster foto mereka yang ada di jalanan tu ga membuat hatiku tergetar untuk mencontengnya wwkkweeekekekk.....
Oya kembali ke topik soal tulisan yang ada di harian SM mengenai peresmian RSJ oleh Gubernur Jateng -Bp. Bibit Waluyo- di RSJ Manmgunjayan, Surakarta. Disana ada penambahan kamar yang terdiri dari kelas VVIP seharga Rp. 200.000,-/hari, VIP A Rp 150.000,- dan VIP B Rp. 125.000,- sudah termasuk biaya perawatan dan akomodasi. hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi adanya pembludagan penghuni RSJ setelah pemilu nanti karena diperkirakan banyak caleg yang depresi karena tidak lolos. Persaingan untuk memperebutkan 40-45 kursi oleh seribu lebih caleg dari beberapa partai yang ikut pemilu saat ini. Padahal selama kampanye bahkan setelah KPU mengumumkan hasil sementara para caleg sudah memulai start kampanye dengan memasang poster mereka dijalan, dipohon dan tempat-tempat strategis yang lain. yang jelas modal yang mereka dikeluarkan sudah cukup menguras kantong.
Tapi semoga para caleg kita ini tidak seperti itu, semoga mereka lebih bijak dalam menyikapi kekalahan yang dialami. karena dalam berpolitik itu pasti ada kalah dan menang. Semoga mereka lebih berlapang dada dan tidak mengalami depresi yang teramat sangat. Selamat berjuang para pejuang demokrasi semoga bukan hanya janji-janji manis dan sibuk mengembalikan modal awal tapi harus fokus menata Indonesia tercinta ini menjadi lebih baik, Amiiinnn......
5 coment:
Komentar saya hanya satu yaitu 'No Comment'
tentu saja pada gila. sebab yang mereka perjuangkan adah kedudukan.kalo ga dapet ya akhrnya cuma duduk 2 ngelamun tertawa sediri di RSJ. beda dengan partai yang memperjuangkan keadilan karena Allah. yang mereka pkrka buka apa yang bakal mereka dapet ntar kalo jadi aleg.tap apa yang mampu mereka berkan untuk perjuagan demi menegakkan keadilan lewat parlemen. mereka tdak terlalu memkirkan upah..yang merka ingin hanya satu . bayaran dari Allah ntar ..satu kaplig surga dah cukup
Ya karena berharap terlalu besar, terlalu pede. Sehingga implikasi seriusnya adalah terguncangnya mental pasca kampanye ini
Begitulah kalau caleg hanya dijadikan batu lompatan untuk meraih posisi, bukan untuk memberikan sesuatu yang berarti buat negara ini
@siafa, izka dan embun...makasih komentarnya
Posting Komentar